Cara Membuat iCloud di iPhone Second

Banyak dari kita memutuskan untuk memilih iPhone second ketimbang yang baru. Tapi, pernahkah kamu bertanya-tanya bagaimana Cara Membuat iCloud di iPhone Second serta cara mengatur iCloud baru pada perangkat seperti itu? Ternyata, ada beberapa langkah yang mungkin belum kamu ketahui. Ketika kamu membeli iPhone second, ID Apple dari pemilik sebelumnya mungkin masih terhubung dengan perangkat tersebut. Jadi, kamu harus membuat ID Apple baru untuk bisa menggunakan iCloud. Artikel ini akan mengajarkan kamu cara-cara yang bisa diikuti.

Namun, sebelum kamu memulai dengan iCloud baru, kamu harus membuat ID Apple yang akan menggantikan ID pengguna sebelumnya. Dikutip dari Fonelab, inilah langkah-langkah untuk mengatur iCloud baru pada iPhone second:

Langkah-langkah Cara Membuat iCloud di iPhone Second

Untuk memulai dengan ID Apple baru pada iPhone second, kamu perlu menghapus ID yang sudah ada. Setelah itu, kamu bisa membuat ID baru. Ini dia caranya:

Buka App Store dan tekan tombol untuk masuk.
Pilih opsi untuk membuat ID Apple baru. Jika kamu tidak menemukan opsi ini, pastikan kamu telah keluar dari iCloud.
Ikuti instruksi yang muncul di layar untuk memberikan alamat email, menciptakan password yang aman, dan menentukan wilayah perangkatmu. Alamat email yang kamu masukkan akan menjadi ID Apple barumu.
Isi nomor kartu kredit dan detail penagihan, lalu tekan ‘Berikutnya’. Kamu juga bisa memilih opsi ‘Tidak Ada’ jika tidak ingin menggunakan kartu kredit. Jika opsi ‘Tidak Ada’ tidak muncul, cari tahu apa yang harus kamu lakukan. Kamu tidak akan dikenakan biaya sampai kamu melakukan pembelian.
Konfirmasi nomor teleponmu. Ini akan membantu dalam verifikasi identitas dan pemulihan akun jika diperlukan. Tekan ‘Berikutnya’.
Cek emailmu untuk mencari email verifikasi dari Apple dan konfirmasi alamat emailmu.

Setelah kamu memverifikasi alamat email, kamu bisa menggunakan ID Apple barumu untuk masuk ke iTunes Store, App Store, dan layanan Apple lainnya termasuk iCloud.

Cara Mengatur Dua Akun iCloud pada Satu iPhone

Sebelum kamu memulai, ingatlah bahwa akun tambahan hanya bisa digunakan untuk sinkronisasi Mail, Kontak, Kalender, Catatan, dan Pengingat. Begini caranya:

Buka ‘Pengaturan’. Scroll ke bawah, temukan dan tap ‘Kalender’. Tap ‘Akun’, lalu tap ‘Tambah Akun’.
Pilih iCloud dan masukkan detail akun serta password iCloud yang ingin kamu tambahkan.
Perangkat yang sudah masuk ke akun iCloud akan menerima kode verifikasi enam digit. Masukkan kode tersebut ke iPhone secondmu.
Sekarang, kamu akan melihat akun iCloud kedua sudah ditambahkan ke iPhonemu. Kamu bisa mengulangi proses yang sama untuk menambahkan akun ketiga, keempat, dan seterusnya.

Itulah beberapa cara membuat iCload di iPhone second. Namun jika penyimpanan iCload di iPhone kamu terbatas, kami juga menyipakan rekomendasi penyimpanan cloud khusus untuk penghuni IOS.

Rekomendasi Alternatif Penyimpanan Cloud untuk Pengguna iPhone

iCloud, layanan penyimpanan cloud ciptaan Apple, menjadi pilihan utama untuk menyimpan berbagai data seperti foto, backup perangkat, pesan, dan file lain di iPhone, iPad, dan Mac. Namun, iCloud hanya menyediakan 5GB penyimpanan gratis, yang seringkali tidak cukup.

Ketika kamu membutuhkan ruang yang lebih luas, ada opsi untuk upgrade kapasitas iCloud dengan biaya tambahan. Namun, tidak sedikit yang mencari opsi lain karena beragam alasan. Jika kamu termasuk salah satunya, berikut ini beberapa alternatif iCloud yang bisa kamu pertimbangkan:

1. Verizon Cloud

Verizon Cloud menawarkan solusi penyimpanan yang handal untuk foto, video, dan dokumen di iPhone atau iPad. Dengan layanan ini, kamu dapat mengupload file dari smartphone dan mengaksesnya di berbagai perangkat, bahkan mentransmisikannya ke TV. Verizon Cloud juga menyediakan paket unlimited, cocok bagi yang membutuhkan kapasitas penyimpanan besar.

2. Dropbox

Dropbox adalah platform penyimpanan cloud populer yang cocok untuk individu maupun bisnis. Layanan ini melindungi file dan menjaga keamanannya. Versi gratis Dropbox memberikan 2GB ruang, sementara versi berbayar menawarkan hingga 2TB. Dengan versi gratis, kamu bisa menghubungkan satu akun Dropbox ke tiga perangkat, memudahkan pengelolaan data di berbagai perangkat. Dropbox juga memiliki aplikasi web yang memfasilitasi pengunduhan dan pengaturan file.

3. Google Drive

Google Drive, produk dari Google, bisa menjadi alternatif iCloud yang sempurna. Kelebihannya adalah integrasi langsung dengan Gmail. Google Drive memudahkan backup data dan mengamankan email hanya dengan satu klik. Layanan Google lainnya seperti Docs, Spreadsheet, dan Forms juga terintegrasi dengan Drive, memungkinkan berbagi, sinkronisasi, serta upload dan download data dari perangkat manapun dengan mudah.

4. Icedrive

Icedrive menawarkan solusi penyimpanan cloud yang lengkap, memungkinkan berbagi, menampilkan, dan kolaborasi melalui web, PC, dan perangkat seluler. Icedrive memungkinkan akses ke cloud storage langsung dari desktop, seakan-akan itu adalah hard drive fisik atau USB. Keunggulan Icedrive adalah tidak memerlukan sinkronisasi, membuatnya sangat cepat. Icedrive juga unik karena menggunakan enkripsi Twofish, salah satu protokol enkripsi paling aman.

5. Box

Box, yang sudah ada selama 15 tahun, menjadi salah satu platform penyimpanan cloud dengan harga terjangkau. Dengan ribuan pelanggan setia, Box telah membuktikan diri sebagai salah satu platform cloud terdepan. Box memberikan 10GB penyimpanan gratis, lebih banyak dari kebanyakan platform lain. Untuk kapasitas yang lebih besar, kamu bisa memilih langganan bulanan atau tahunan.